My Writings. My Thoughts.

Puisi Italia

At » Selasa, Maret 09, 2010 // 0 Comments »
Hei konco-konco Asykwae...
Gimana kalau Asykwae. memberikan puisi dalam bahasa Italia???
Apakah menarik????
Ok cekarang kita lihat puisi-puisinya (dilengkapi dengan bahasa Indonesia).

Poesia discorso di stasera

Luna buona notte
dar luce di questa sera che non è più cupo
buonanotte stelle
dare a un amico, questa sera in modo che il fegato si calma
Darling buona notte
Dormire sonni tranquilli e dare un sogno per me venire
presenti nei sogni del cielo ed essere con fino al mattino
i miss u

Puisi ucapan malam

Selamat malam bulan
terangilah malam ini agar tak lagi suram
selamat malam bintang
temanilah malam ini agar hati menjdi tenang
selamat malam sayang
tidurlah yang nyenyak dan mimpikanlah aku datang
hadir dalam surga mimpimu dan temanimu sampai pagi menjelang
aku sayang kamu

-----------------------------------------------------------------------------
Love Poetry

L'amore non è fiore di basilico
coleotteri sono riluttanti a dire ciao
L'amore non è fedele amante
Misero corpo ormai
Fiori qui e ci sono anche i fiori
Facilità scegliere di vivere coleotteri
Drop out e si è già amore
Mai, nella speranza che ritorni

E 'purtroppo l'interesse della vita
Non vuoi prima di fiore
Stessi saranno sicuramente languire
Perché non vi è alcun interesse potente

Poveri fiori prendersi cura di se stessi
Non vuoi prima di fiore
Coltivare la fede nel vostro cuore
Se si rimuove la dissolvenza in

Carving è il legno teak intagliato, fare un vaso
Pensateci prima che accada, non me ne pento dopo

Puisi Cinta

Sayang selasih tidak berbunga
Engganlah kumbang untuk menyapa
Sayang kekasih tidak setia
Badan merana kini jadinya
Di sana sini bunga pun kembang
Senanglah kumbang tinggal memilih
Putuslah sudah kasih dan sayang
Jangan di harap dia kembali

Sungguh malangnya hidupmu bunga
Janganlah layu sebelum kembang
Tentulah diri akan merana
Karena bunga tiada berdaya

Bunga yang malang jaga dirimu
Jangan lah layu sebelum kembang
Pupuklah iman dalam hatimu
Kalau kau layu di buang orang.

Ukir-ukir lah si kayu jati,jadikanlah sebuah jambangan
Pikir-pikir sebelum terjadi,janganlah menyesal kemudian.

-----------------------------------------------------------------------
Quando il Parlare la lingua

Ogni poesia non è stato creato
c'è sempre una domanda
Sarebbe ancora l'amore lì?

E la poesia non è sempre detto
la poesia può essere trasformato in un comportamento
anche se solo respiro attrazioni

La poesia è un universo vasto
non coperti da una parola netta

Ketika Hatiku Berucap

Setiap kali puisi tak tercipta
selalu ada tanya
masihkah cinta itu ada?

Padahal puisi tak selalu kata
puisi bisa menjelma menjadi laku
bahkan walau hanya sekedar tarikan nafas

Puisi adalah semesta luas
tidak tertutup oleh jaring-jaring kata

---------------------------------------------------------------------

Just Do It

At » Selasa, Maret 09, 2010 // 0 Comments »
Agaknya hakikat perkawinan kini makin tak mudah dipahami, menyusul
makin banyaknva pasangan gampang menceraikan diri.
Padahal, kalau kita buat daftar alasan mengapa orang memutuskan untuk
menikah dan daftar alasan mengapa mereka bercerai, pasti akan
ditemukan banyak overlaping pada kedua daftar tersebut.
Ketika menjemput teman di bandara sore tadi, tak sengaja saya
mendapat pelajaran berharga arti sebuah perkawinan.
Di ruang kedatangan, seorang pria paruh baya menenteng
koper dan tas kecil tergopoh menjemput keluarga yang datang
menjemputnya.
Sambil berjongkok ia memeluk anaknya yang kecil, perempuan usia lima
tahun. Dari hangatnya pelukan erat anak-bapak ini tercermin betapa
masing-masing amat rindu. “Apa kabar Dik? Papa kangen nih.” Sang anak
tersipu-sipu, Adik juga kangen Pa.” Kemudian ia memandang si sulung.
Bocah lelaki usia 10 tahun. “Wah, Dion sudah gede sekarang” ujarnya
sambil merangkulnya. Mereka saling mengelus kepala. Adegan
selanjutnya, adalah ciuman kasih si pria terhadap ibu kedua anaknya,
layaknya pengantin baru.
Rasa iri terbersit di hati melihat adegan tersebut.
“Sudah berapa tahun usia perkawinan Anda,”
tanya saya kepada si pria.
“Kami sudah menikah selama 17 tahun,” jawabnya
tanpa melepaskan gandengan tangan istrinya.
“Omong-omong, Anda pergi berapa lama sih?”
“Dua hari,” jawabnya singkat.
Saya terkejut mendengar jawaban itu. Betapa tidak, melihat kerinduan
masing-masing dalam penyambutan mesra itu, saya pikir pria tadi sudah
meninggalkan keluarganya selama berbulan-bulan.
“Mengapa Anda tanyakan hal itu,” tanya si pria melihat wajah saya termangu.
“Well, semoga saya bisa seperti Anda.”
“Jangan hanya berharap. Just Do It,” ujarnva berlalu.
Barangkali memang benar pernyataan Mignon McLaughlin jurnalis Amerika
terkenal, sebuah perkawinan yang berhasil menuntut jatuh cinta
berkali-kali tapi selalu pada orang yang sama.

Ajari Aku Memeluk Landak

At » Selasa, Maret 09, 2010 // 0 Comments »
Cassie menunggu dengan antusias. Kaki kecilnya bolak-balik melangkah
dari ruang tamu ke pintu depan. Diliriknya jalan raya depan rumah.
Belum ada. Cassie masuk lagi. Keluar lagi. Belum ada. Masuk lagi.
Keluar lagi. Begitu terus selama hampir satu jam. Suara si Mbok yang
menyuruhnya berulang kali untuk makan duluan, tidak dia gubris.
Pukul 18.30. Tinnn… Tiiiinnnnn…!! Cassie kecil melompat girang!
Mama pulang! Papa pulang! Dilihatnya dua orang yang sangat dia cintai
itu masuk ke rumah.
Yang satu langsung menuju ke kamar mandi. Yang satu mengempaskan diri
di sofa sambil mengurut-urut kepala. Wajah-wajah yang letih sehabis
bekerja seharian, mencari nafkah bagi keluarga.
Bagi si kecil Cassie juga, yang tentunya belum mengerti banyak. Di
otaknya yang kecil,
Cassie cuma tahu, ia kangen Mama dan Papa, dan ia girang Mama dan
Papa pulang.
“Mama, mama…. Mama, mama….” Cassie menggerak-gerakkan
tangan. “Mama….” Mama diam saja. Dengan cemas Cassie
bertanya, “Mama sakit ya? Mana yang sakit? Mam, mana yang sakit?”
Mama tidak menjawab. Hanya mengernyitkan alis sambil memejamkan mata.
Cassie makin gencar bertanya, “Mama, mama… mana yang sakit? Cassie
ambilin obat ya? Ya? Ya?”
Tiba-tiba… “Cassie!! Kepala mama lagi pusing! Kamu jangan berisik!”
Mama membentak dengan suara tinggi.
Kaget, Cassie mundur perlahan. Matanya menyipit. Kaki kecilnya
gemetar. Bingung. Cassie salah apa? Cassie sayang Mama… Cassie
salah apa? Takut-takut, Cassie menyingkir ke sudut ruangan. Mengamati
Mama dari jauh, yang kembali mengurut-ngurut kepalanya. Otak kecil
Cassie terus bertanya-tanya: Mama, Cassie salah apa? Mama tidak suka
dekat-dekat Cassie? Cassie mengganggu Mama?
Cassie tidak boleh sayang
Mama, ya? Berbagai peristiwa sejenis terjadi. Dan
otak kecil Cassie merekam semuanya.
Maka tahun-tahun berlalu. Cassie tidak lagi kecil. Cassie bertambah
tinggi. Cassie remaja. Cassie mulai beranjak menuju dewasa.
Tin.. Tiiinnn… ! Mama pulang. Papa pulang. Cassie menurunkan kaki
dari meja. Mematikan TV. Buru-buru naik ke atas, ke kamarnya, dan
mengunci pintu. Menghilang dari pandangan.
“Cassie mana?”
“Sudah makan duluan, Tuan, Nyonya.”
Malam itu mereka kembali hanya makan berdua.
Dalam kesunyian berpikir dengan hati terluka: Mengapa anakku sendiri, yang
kubesarkan dengan susah payah, dengan kerja keras, nampaknya
tidak suka menghabiskan waktu bersama-sama denganku? Apa salahku?
Apa dosaku? Ah, anak jaman sekarang memang tidak tahu hormat sama
orangtua! Tidak seperti jaman dulu.
Di atas, Cassie mengamati dua orang yang paling dicintainya dalam
diam. Dari jauh. Dari tempat di mana ia tidak akan terluka. “Mama,
Papa, katakan padaku, bagaimana caranya
memeluk seekor landak?”

Nice Mirror

At » Selasa, Maret 09, 2010 // 0 Comments »
Saya menabrak seorang yang tidak dikenal
ketika ia lewat. “Oh, maafkansaya” adalah reaksi saya.
Ia berkata, “Maafkan saya juga; Saya tidak melihat Anda.”
Orang tidak dikenal itu, juga saya, berlaku sangat sopan.
Akhirnya kami berpisah dan mengucapkan selamat tinggal.
Namun cerita lainnya terjadi di rumah, lihat bagaimana kita memperlakukan
orang-orang yang kita kasihi, tua dan muda.
Pada hari itujuga, saat saya tengah
memasak makan malam, anak lelaki saya berdiri diam-diam di
samping saya. Ketika saya berbalik, hampir
saja saya membuatnya jatuh. “Minggir,” kata saya
dengan marah. Ia pergi, hati kecilnya hancur. Saya tidak
menyadari betapa kasarnya kata-kata saya kepadanya.
Ketika saya berbaring di tempat tidur, seolah dengan halus Tuhan berbicara padaku,
“Sewaktu kamu berurusan dengan orang yang tidak kau kenal, kesopanan kamu
gunakan, tetapi anak-anak yang engkau kasihi, sepertinya engkau perlakukan
dengan sewenang-wenang. Coba lihat ke lantai dapur, engkau akan menemukan
beberapa kuntum bunga dekat pintu.”
“Bunga-bunga tersebut telah dipetik sendiri oleh anakmu; merah muda, kuning
dan biru. Anakmu berdiri tanpa suara supaya tidak menggagalkan kejutan yang
akan ia buat bagimu, dan kamu bahkan tidak melihat matanya yang basah saat itu.”
Seketika aku merasa malu, dan sekarang air mataku mulai menetes.
Saya pelan-pelan pergi ke kamar anakku dan berlutut di dekat tempat
tidurnya, “Bangun, nak, bangun,” kataku.
“Apakah bunga-bunga ini engkau petik untukku?”
Ia tersenyum, ” Aku menemukannya jatuh dari pohon. Aku
mengambil bunga-bunga ini karena mereka cantik seperti Ibu.
Aku tahu Ibu akan menyukainya, terutama yang berwarna biru”.
Aku berkata, “Anakku, Ibu sangat menyesal karena telah kasar padamu; Ibu
seharusnya tidak membentakmu seperti tadi. “
Si kecilku berkata, “Oh, Ibu, tidak apa-apa. Aku tetap mencintaimu.”
Aku pun membalas, “Anakku, aku mencintaimu juga,
dan aku benar-benar menyukai bunga-bunga ini, apalagi yang biru.”
Apakah anda menyadari bahwa jika kita mati besok,
perusahaan di mana kita bekerja sekarang bisa saja dengan
mudahnya mencari pengganti kita dalam hitungan hari?
Tetapi keluarga yang kita tinggalkan akan merasakan
kehilangan selama sisa hidup mereka.
Mari kita renungkan, kita melibatkan diri lebih dalam kepada pekerjaan kita
ketimbang keluarga kita sendiri, suatu investasi yang tentunya kurang
bijaksana, bukan?
Jadi apakah anda telah memahami apa tujuan cerita di atas?
Apakah anda tahu apa arti kata KELUARGA?
Dalam bahasa Inggris, KELUARGA = FAMILY.
FAMILY = (F)ATHER (A)ND (M)OTHER, (I), (L)OVE, (Y)OU

My videos. Featured videos.

My photos. Now you know me.

My lifestream. Stay updated with me.

About Me

Foto saya
Selalu Kunjungi Asykwae... Blog Asyk Mencari Ilmu... http://Asykwae.blogspot.com http://Ndelokwae.blogspot.com http://newswae.blogspot.com

Shout box

My Widget

Senyum adalah jarak yang terdekat antara dua manusia .
Kekuatan yang sesungguhnya tidak memukul dengan keras , tetapi tepat sasaran
Anda harus tahan terhadap ulat jika ingin dapat melihat kupu-kupu. (Antoine De Saint)
Hanya orang yang berada dalam kebenaranlah orang yang bebas.
Malam yang gelap selalu diikuti pagi yang tenang.
Tertawa itu sehat, lebih-lebih jika mentertawakan diri sendiri.
Bahayanya kesalahan-kesalahan kecil adalah bahwa kesalahan-kesalahan itu tidak selalu kecil
Kesalahan kecil bisa mengakibatkan kesalahan yang lebih besar. Bersamaan dengan kesalahan itu, persoalannya bisa menjadi besar pula. Maka kesalahan kecil pun harus segera dibetulkan.
Sikap diam adalah seni yang terhebat dalam suatu pembicaraan.
Yang terparah dalam dunia usaha adalah keadaan tidak ada keputusan. (Napoleon).
Galilah sumur sebelum Anda merasa haus.
Sopan – santun yang baik yang terdiri dari pengorbanan –pengorbanan kecil.
GAGASAN-GAGASAN HANYALAH BIBIT, MENUAI HASILNYA MEMBUTUHKAN KERINGAT.
KEMALASAN MEMBUAT SESEORANG BEGITU LAMBAN SEHINGGA KEMISKINAN SEGERA MENYUSUL.
SIAPA YANG DAPAT MENAHAN MARAHNYA MAMPU MENGALAHKAN MUSUHNYA YANG PALING BERBAHAYA.
PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN ADALAH ALAT, YANG MENENTUKAN SUKSES ADALAH TABIAT.
ORANG YANG SEHAT MEMPUNYAI SERATUS KEINGINAN, ORANG YANG SAKIT HANYA PUNYA SATU KEINGINAN
SEORANG DOKTER MENYEMBUHKAN, DAN ALAM YANG MENCIPTAKAN KESEHATAN. (Aristoteles)
ORANG YANG MENGATAKAN TIDAK PUNYA WAKTU ADALAH ORANG YANG PEMALAS.(Lichterberg)
SOPAN-SANTU ADALAH IBARAT MINYAK YANG MENGURANGI GESEKAN SATU DENGAN YANG LAIN. (Demokritus).
SETETES TINTA BISA MENGGERAKAN SEJUTA MANUSIA UNTUK BERFIKIR
APA YANG BISA KITA DAPAT DARI KEHIDUPAN KITA TERGANTUNG DARI APA YANG KITA MASUKKAN KE SITU.
KEKUATAN YANG SESUNGGUHNYA TIDAK MEMUKUL DENGAN KERAS, TETAPI TEPAT SASARAN
JIKA ANDA MENGANTUNGKAN DIRI PADA KEBERUNTUNGAN SAJA, ANDA MEMBUAT HIDUP ANDA SEPERTI LOTERE.
KEKUATAN YANG SESUNGGUHNYA TIDAK MEMUKUL DENGAN KERAS, TETAPI TEPAT SASARAN.
KEHATI-HATIAN DALAM MENILAI PENDAPAT ORANG ADALAH CIRI KEMATANGAN JIWA.
BURUNG DIKENAL DARI NYANYIANNYA, MANUSIA DARI KATA-KATANYA.
SATU ONS PENCEGAHAN SAMA NILAINYA DENGAN SATU PON OBAT.